Soal isu Intoleran: BEM Nusantara menyerukan keterlibatan semua pihak dalam menciptakan suasana damai


Jakarta, Suaraperjuangan.co.id
- Isu Intoleransi beragama kembali menjadi sorotan di Indonesia, menimbulkan keresahan dan kekhawatiran tentang kebebasan beragama.


Badan Eksekutif Mahasiswa Nusantara (BEMNUS) menyayangkan beberapa kejadian akhir-akhir ini tentang sikap intoleran antar umat beragama yang terjadi dibeberapa daerah. Hal tersebut merupakan pengingkaran terhadap kebebasan beragama yang pada dasarnya telah dilindungi oleh negara.


BEMNUS melalui koordinator pusat Muhammad Sardani menyerukan keterlibatan secara nyata pemerintah untuk segera melakukan mitigasi pada persoalan ini sehingga tidak menimbulkan kegaduhan yang berkelanjutan dan memastikan bahwa hak setiap masyarakat dalam beragama dapat benar-benar terjamin.


Muhammad Sardani menegaskan komitmennya untuk mendorong mahasiswa sebagai garda terdepan dalam merawat perdamaian dan menjaga nilai-nilai toleransi antarumat beragama. bahwa keberagaman yang dimiliki Indonesia adalah kekuatan yang harus dijaga bersama.


“Indonesia dapat berdiri kokoh karena mampu hidup dalam perbedaan. Mahasiswa harus mengambil peran secara nyata dan memastikan semangat toleransi tidak luntur dan perdamaian selalu terjaga,” ujar Sardani dalam keterangannya, Selasa (29/7/2025).


Dalam konferensi penutupnya Sardani mendorong mahasiswa di seluruh Indonesia untuk terus menjaga suasana tetap kondusif serta aktif membangun dialog-dialog interaktif yang dapat menumbuhkan persaudaraan lintas agama.


“sebab keberagaman adalah rahmat,  persatuan adalah kekuatan. Mari kita terus hidupkan semangat Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan persatuan agar Indonesia  tetap damai dan menjadi rumah yang nyaman bagi seluruh rakyatnya,” tutup Sardani.(RA)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama