Deli Serdang, Suaraperjuangan.co.id - 12 November 2025 - Seiring dengan tumbuhnya jumlah penumpang internasional
sepanjang tahun 2025 di Bandara Internasional Kualanamu, PT Angkasa Pura Aviasi terus melakukan
improvisasi dalam hal peningkatan layanan Bandara kepada penumpang dengan menambah sejumlah
tenant terkemuka di Bandara.
Tercatat pada periode Januari - Oktober 2025 Bandara Kualanamu telah melayani sebanyak 2 juta
penumpang internasional. Apabila dibandingkan dengan tahun 2024 hanya melayani 1,85 juta
penumpang. Hal ini menunjukkan tren pertumbuhan positif terhadap jumlah penumpang
internasional year - on - year (YoY) sebesar 7,3%.
“Pasca pandemi Covid-19, jumlah penumpang internasional di Bandara Kualanamu berangsur
mengalami pertumbuhan. Kabar baiknya adalah jumlah penumpang internasional KNO di tahun 2024
telah melampui capaian puncak pada periode sebelum pandemi yaitu di angka 2,3 juta penumpang
per tahun. Di sisa waktu tahun 2025 ini dalam rangka menyambut high season Natal dan Tahun Baru,
kami terus berbenah untuk mencapai target jumlah penumpang sebanyak 2,4 juta per tahun,” terang
Plt. Direktur Utama PT Angkasa Pura Aviasi, Yosrizal Syamsuri usai menghadiri peresmian gerai tenant
teranyar, Burger King, di Bandara Internasional Kualanamu.
Pada periode 2023 lalu hanya terdapat 58 brands yang membuka counter atau cabangnya di Bandara
Kualanamu. Saat ini, sebanyak 71 brands terkemuka telah hadir di Bandara Kualanamu untuk
memanjakan dan memberikan pengalaman perjalanan mengesankan bagi penumpang. Disamping itu,
masih terdapat beberapa luxury brand baru yang akan hadir di Bandara kebanggaan masyarakat
Sumatera Utara.
Yosrizal pun menyampaikan bahwa, Bandara Kualanamu memiliki konsep one stop shopping layaknya
mal pusat perbelanjaan, di mana mereka para pengantar, keluarga, maupun kerabat penumpang bisa
menikmati fasilitas tenant yang ada di Bandara.
“Kami sedang siapkan kembali konsepnya terutama di area boarding lounge penumpang yang
dikonsepkan memiliki flow layaknya pusat perbelanjaan di kota - kota besar. Nantinya para penumpang
akan dimanjakan oleh berbagai tenant - tenant luxury dan branded sembari menunggu jadwal
penerbangan mereka. Kedepan diharapkan Bandara Kualanamu bukan sekedar lagi tempat naik -
turunnya penumpang ke pesawat namun bisa menjadi pilihan shopping center bagi masyarakat.” tutur
Yosrizal.
Disinggung mengenai aspek keselamatan dan keamanan di terminal penumpang, ia menambahkan
bahwa pengembangan konsep komersial ini tetap memperhatikan dan menjaga unsur - unsur teknis
serta operasional yang mengacu pada regulasi penerbangan internasional maupun domestik. “Saya
bisa pastikan bahwa pengembangan konsep komersial ini tetap mengacu pada aspek regulasi safety,
security dan operation readiness. Peraturan operasional di Bandara itu rigid, jadi improvisasi di aspek
komersial yang kami lalukan pastinya tetap sejalan dengan prinsip - prinsip kebandarudaraan yang berlaku.”
( Rd )

Posting Komentar